📆 Sabtu, 8 Rabiul Awwal 1437H / 19 Desember 2015
📚 TSAQAFAH ISLAMIYAH
📝 Pemateri: Ust. DR. Wido Supraha
📝 SHALAWAT ATAS NABI MUHAMMAD SAW
(Bagian-1)
🌿🌺🍂🍀🌼🍄🌷🍁🌹
📌 Ketika Allah Jalla wa ‘Ala dan para Malaikat saja bershalawat kepada Nabi Muhammad Saw, maka jelaslah bagaimana posisi hamba yang mulia itu di langit, dan seharusnya jelas pula posisi manusia kepada hamba yang telah memberikan berkah risalah dan usahanya kepada seisi alam ini.
📌 Bershalawatnya Allah akan mengalirkan pujian kepada manusia yang bershalawat di sisi malaikat-malaikat yang dekat, dan salamnya manusia akan menyempurnakan hidupnya ketika terangkai dengan shalawat, karena tercapailah apa yang diinginkan manusia, dan terhapuslah apa yang ditakutkan manusia.
📌 Sungguh tergesa-gesa adalah kondisi bagi mereka yang berdo’a tanpa diawali dengan shalawat. Tidak sekedar hilangnya kesempurnaan, rukun, sayap dan sebab, namun do’anya pun akan terhalangi (mahjub).
🔑💡Sebab yang tidak dihadirkan, menyulitkan terbentuknya perasaan tunduk, ketenangan, kekhusyu’an, dan ketergantungan hati hanya kepada Allah.
🔑💡Sungguh, celaka adalah kondisi bagi mereka yang tidak bershalawat di saat menyebut, mendengar dan menulis nama Nabi Saw.
📌 Shalawat menjadi agenda keseharian manusia, terlebih lagi di hari Jum’at, setiap kali hendak memasuki Masjid, setiap kali selesai mengulangi seluruh redaksi muadzin ketika adzan, dan setiap kali manusia berkumpul dalam sebuah majelis. Sekali lagi, rangkaian shalawat bersanding dengan salam, menjadi ikhtiar dan sebab terkabulkannya do’a manusia. Nabi Saw. mengajarkan cara bershalawat kepadanya.
📌 Demikian pula dalam kesempatan lain, Nabi Saw. mengajarkan kelengkapan redaksi shalawat kepadanya,
🔹Bersambung🔹
والله تعالى أعلى وأعلم بالصواب
والحمد لله رب العالمين
🌿🌺🍂🍀🌼🍄🌷🍁🌹
Dipersembahkan:
www.iman-islam.com
💼 Sebarkan! Raih pahala...
0 komentar:
Posting Komentar